Andy Tagihuma: Wartawan Pencinta Sastra

Pendiri Komunitas Sastra Papua Iriandi Tagihuma (Ibiroma Wamla) -
Pendiri Komunitas Sastra Papua Iriandi Tagihuma (Ibiroma Wamla)

Awal kariernya sebagai wartawan Tabloid Suara Perempuan pada 2006. Selang dua tahun, ia menjadi produser sekaligus host program TABEA di Papua TV. Dan sejak 2009 hingga kini, bersama rekan-rekannya membangun Komunitas Sastra Papua untuk menggiatkan kesadaran literasi di Papua. Dan beriringan dengan itu, ia turut aktif dalam Gerakan Papua Mengajar 2012, yang diikuti dengan pendirian Komunitas Kaki Abu setahun kemudian.

Dan pada 2015, ia membuat karya berupa cerita rakyat yang diterbitkan dalam buku “Dongeng Negari Kita (Antologi Cerita Rakyat Nusantara)”. Ia juga menjadi editor buku “Budaya Lembah Balim” dan cerita rakyat “Lembah Balim” untuk muatan lokal SD Kabupaten Jayawijaya. Kini dalam kesehariannya, ia menjadi penulis lepas dan asisten dosen Etnografi Papua di Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Cenderawasih Papua.

Nama lahirnya Iriandi Tagihuma, dan lebih dikenal dengan Andy Tagihuma. Tapi orang di kampungnya lebih akrab memanggilnya Ibiroma. Selepas SMP di Wamena, ia melanjutkan pendidikan di SMT Penerbangan Malang, dan lulus tahun 1993. Ia sempat menempuh pendidikan di Jurusan Teknik Mesin, Institut Teknologi Nasional, Malang. Serta mengenyam pendidikan Sastra Inggris di Universitas Cipta Wacana, Malang.

Pada Kongres Kebudayaan Desa ini, Andi Tagihuma menjadi pembicara di hari kedua, 2 Juli 2020 dengan topik Kesehatan Semesta: Menghadirkan Kembali Kesehatan yang Setara Untuk Semua dari Desa.

Sebelumnya pernah dimuat di laman ; kongres kebudayaan desa

Berikan Komentar Anda

Bacaan Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.