Jayapura, SaPa –Komunitas Sastra Papua (Ko-Sapa) bersama Komunitas Stand Up Comedy Jayapura mendatangi SMA Negeri 2 Jayapura, Kamis 16 Januari 2020. Kedua komunitas itu membahas dan mensosialisasikan 5M, yaitu membaca, menulis, melawak, menjaga lingkungan, dan menciptakan Kamtibmas.
Kegiatan ini diikuti oleh ratusan siswa-siswi dan para dewan guru. Kegiatan ini diawali dengan memberikan sosialisasi tentang Thema 5M kepada para siswa-siswi dan juga dimeriahkan oleh stand up comedy dari beberapa komika lokal, termasuk komika nasional asal Papua, John Yewen.
Siswi SMA dua Jayapura, Desilia menyampaikan apresiasi terhadap kedatangan kedua komunitas itu.
“Selama ini kami berpikir bagaimana bisa menulis, melawak. melalui tur ini kami memahami bagaimana menulis, media mainstream dan media sosial, tapi juga melawak namun hari ini kami mengetahui dan dihibur dengan stand Up Comedy Indo Jayapura,” katanya.
Sekretaris KoSapa, Alex Giyai mengatakan, pihaknya hadir untuk memberikan literasi media dan baca tulis kepada para siswa di SMA Negeri 2 Jayapura.
“Kalau mereka sadar bermedia, maka tentunya mereka (siswa) akan menggunakan sarana media untuk hal-hal yang positif,” katanya kepada wartawan, usai sosialisasi tentang Thema 5M di SMA Negeri 2 Jayapura, Kamis (16/1/2020).
Apabila para siswa sudah melek media, maka mereka akan menulis hal-hal yang positif dan membangun yang terjadi di sekitar kehidupan mereka, terutama di sekolah maupun di lingkungan tempat tinggal mereka masing-masing.
“Kita harapkan dengan sosialisasi tentang baca tulis ini, maka akan memotivasi siswa untuk terus membaca dan menulis hal-hal positif yang dituangkan dalam media sosial maupun media cetak dan elektronik,”katanya.
Ketua Stand Up Comedy Indo Jayapura, Arnold Kobogau, mengatakan pada tur sekolah ini pihaknya ingin memperkenalkan apa itu stand up comedy kepada kalangan pelajar. Tidak hanya sekedar memperkenalkan, pihaknya juga mengajak para siswa untuk bergabung dalam mengembangkan diri .
“Ade-ade siswa yang ingin bergabung di stand up comedy dipersilahkan. Nanti kita akan bantu mengajarkan tentang bagaimana menjadi komika dalam menjalankan profesi stand up comedy,” ajaknya.
Kobogau mengatakan, ke depan akan melaksanakan tur di sekolah-sekolah yang ada di Jayapura maupun daerah lainnya di Papua. Hal ini sebagai bagian dari memotivasi para anak-anak muda untuk mengembangkan diri di bidang stand up comedy.
Mewakili SMA Negeri 2 Jayapura, Roslaeny, mengucapkan terima kasih kepada Komunitas Stand Up Comedy Indo Jayapura dan Komunitas Sastra Papua yang telah membagikan pengalaman mereka untuk para siswa di SMA Negeri 2 Jayapura.
“Kami dari pihak sekolah mengucapkan terima kasih kepada kakak-kakak dari komunitas yang sudah membagikan pengalaman mereka kepada siswa- sisiwi kami di sekolah ini,” ucap guru bahasa sastra dan Indonesia ini. (*)
Editor: Syam Terrajana
Sebelumnya pernah dimuat di laman; jubi
